" segala perkara dapat kutanggung didalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku. "(filipi 4:13)
Kamis, 08 Maret 2012
TV SAMSUNG FLAT SCREEN-21N30MJ
Tv samsung flat screen 21inci kerosakkan asalnya ialah protek pada bahagian regulator.Setelah di periksa punca kerosakkan ialah lebihan regulator atau lonjatan regulator.Cara yang paling terbaik ialah dengan melepaskan pada bahagian C transistor horizontal dan sambungkan sebuah mentol 100watt sebagai load pada kondenser regulator output(47uf,160v) atau simillar.
Setelah dihidupkan didapati lonjatan regulator sehingga melepasi 150v,pada dasarnya regulator yang sepatutnya dibekalkan ialah 125v atau sesetengah model 135v sahaja.Kebiasaan kerosakkan pada tv samsung ialah resistence 123k(125v),133k(135v).Tanda tanda protek kebiasaan boleh dilihat pada kelipan led.Setelah resistence ditukar tv berjasa dihidupkan,tapi timbul pula masalah baru,verticalnya menjadi memanjang pada bahagian atas dan bawah menyebabkan sukar untuk membaca sarikata.
Ic vertikal yang yang digunakan ialah LA78040,rasa malas pula nak buka service mode lalu aku mengambil keputusan modified sahaja.Cara yang selalu guna ialah tukar nilai resistence yang turun ke ground.Lihat pada diagram dibawah.
Nilai asal resistencenya 1ohm(R302),setelah puas mencari nilai yang bertepatan akhirnya aku temui 1.68ohm.Alhamdulillah vertikal sudah normal kembali.
Dapatkan service manual disini
Senin, 27 Februari 2012
Tv LG Flatron short G1 dengan G2

dapat servisan tv lg flatron .kerusakanya dinyalakan suara ada namun gambar tidak muncul pada layar alias gelap tok!
setelah aku buka coba setel screen tetap gak ada reaksi ,kemudian aku ukur screen dengan avo meter walhasil yang ku dapat teg 0v.ternyata G1 short dengan G2
untuk mengatasi masalah ini cukup mudah yaitu dengan cara lepas kabel screen dan focus dari RGB.kemudian lepas komponen yang berhubungan dengan screen ,pada kaki conekto screen berian patri sekitar 1,5cm seperti pada gambar.
tujuanya untuk mempermudah kita dalam pengerjaan nantinya.
kemudian nyalakan tv dan ambil kabel focus lalu short kan pada patri yang kita pasang pada kaki konektor screen tadi sesaat saja lakukan 2 sampai 3 kali kemudian matikan tv dan ukur menggunakan multi meter skala 10k G1 dengan G2 masig short atau tidak .jika sudah tidak short berarti kita berhasil dan kembalikan componen atau kabel yang tadi kita lepas pada posisi semula namun apabila masih short lakukan cara seperti di atas tadi .semoga bermanfaat!!
Polytron MX5203R gambar pelangi

Pertama kali aku dapat servisan tv polytro seperti terlihat pada gambar di atas.wah bakal di bikin pusing tuju keliling ni pikirku sambil mbuka penutup casing belkang.
setelah terbuka dan seperti biasa bersihkan dulu degan kuas sambil amati komponen sekitar.dari hasil penggamatan kulihat satu buah elco yang mengembung alias muntup2 yaitu C408=100mf50v,pling ini kasusnya pikirku ,eeeeeeeet ternyata bukan setelag penggantian hasilya sama saja.
penelusuran beralih pada ic vertikal soalya ic ini panas sekali padahal baru di nyalakan kok panasnya minta ampun.Penggantian ic vertikal AN5522 pun saya lakukan dan teryata benar dugaanku .setelah ic saya ganti dengan yang baru tv bisa nyala normal.
Namun ada kejanggalan lain setelah aku temukan elco C402=1mf50v dalam keadaan bocor di bagian bawahya .Yang saya pikir kok tv gak protec(mati stenby) ya.padahal rusak dikit aja pada elco ini tv langsung protek to .ealah ternyta pada kaki protec ic HBT 01-04G pin62 di beri tegangan 5v yang di ambil dari pin 55 dengan di tahan resistor 68 ohm oleh tukang servis sebelumnya,kemudian aku aku buang resistor tadi.coba saya nyalakan tv langsung stenby gak sempat nyala,ahirya C402=1mf50v saya ganti dengan 4,7mf50v .coba nyalakan lagi alhamdulilah tv pun bisa normal seperti sediakala.semoga ada manfaatnya!!!
Minggu, 26 Februari 2012
Servis Digital Resever Goldsat vertikal gak fungsi


Datang seorang ibu meminta saya datang kerumahnya katanya gak bisa nonton chanel indosiar dan mmc tv.langsun berangkat ke tkp sesampainya disana tak coba nyalakan recever dan tvnya tentunya ternyata bener mmc tv ama indosiar gak ada signal untuk chanel yany lain Ok.kemudian saya coba ganti resever dengan goldsat andalan saya ternyata semua chanel normal walafiat,tadiya saya kira lmbnya yang rusak. Gak kesuen langsung tak buka casing resever ibu tadi dan saya tes in sat pada conector belakang tetyata pada posisi vertikal tegangan yang keluar 18 v,yang seharusnya 14 v .
Dari hasil pengecekan komponen bersangkutan tertangkap LM317 shot .langsung aja tak ganti yang baru dan saya coba tes lagi alhasil arus vertikal nya udah 14 v dan horisontal 18 v.kemudian saya pasan baut- bautnya saperti semula dan tutup cassingnyalagi coba tes Alhadulilah gambar ikan terbang mau nongol lagi .semoga bermanfaat .sukses buat semua
Cara servis lmb


Kali ini dapat servisan para bola dengan keluhan tidak dapat nangkep siaran trans tv,antv atau smua stasiun tv yang ada pada satelit Telkom.sementara stasiun tv yang ada pada satelit palapa kualitas signalnya sangat lemah sekali.setelah pengukuran ternyata switch 0/22kpada LMB shot .
Sebenarnya kasus ini bisa kita atasi dengan cara mengganti LMB baru atau mengganti Switch 0/22k nya,namun karena jarak ketoko yang lumayan jauh dari tkp dan untuk menghemat biaya tentunya maka saya tawarkan untuk saya servia saja.
Ahirnya saya lepas LMB tersebut dari piriganya dan saya buka penutup lmb dengan cutter dan saya tes lagi dengan cara :
1. Pasan kabel penghubung RCV ke resever digital
2. Nyalakan resever digital
3. Taruh multi meter pada posisi 50 v
4. Taruh pencolok (-)multi meter pada konektor GROUND
5. Taruh pencolok (+)Pada Lubang LMB OUT
6. Setting Satelit PALAPA 0/22k pada Posisi OFF dan Telkom pada posisi ON
Pada posisi PALAPA Bila jarum bergerak berarti rusak shotd
Cara mengatasinya:
Lepaskan kedua transistor seperti pada gambar
Ganti transistor tersebut dengan yang baru Disini saya menggunakan A733
Atau ganti aja dengan transistor jenis PNP (kode A )
Bila penggantian udah selesai coba tes kembali seperti cara di atas bila hasil pengetesan Multi meter tidak bergerak pada posisi palapa dan bergerak pada posisi Telkom,berarti pekerjaan selesai ,pasang penutupnya kembali lem dengan castol dan pasang lagi pada tempatnya seperti semula lalu bayaran lagi.semoga bermanfaat ,SUKSES BUAT SEMUA...!!
REGULATOR /POWER SUPPLY SERBA GUNA


sebenarnya kit ini belum ada dijual didaerah saya.yang ada regulator tv yang makai trafo tapi penasaran juga sih sama si gacun ini makanya saya coba posting.siapa tau bermamfaat nanti.
Ada sebuah kit /modul siap pakai:REGULATOR GACUN buatan gz.jiachun china yang amat sangat serba guna dan sangat mudah di aplikasikan untuk regulator apa saja.
Kenapa saya katakan demikian? karena pada kondisi penerapan tertentu kit ini hanya cukup memasang dua buah kabel saja.Sebuah terobosan yang sangat berguna (terimakasih GACUN).
Regulator apapun dan bagaimana pun selama trafo converternya masih bagus,kit ini dapat bekerja dengan baik untuk menggantikan rangkaian regulator aslinya.Buang habis semua jalur rangkaian regulator asli (tentunya yg sudah rusak dan tidak dapat di repair lagi) bagian primer,dan kita hanya perlu dua titik pasang.Yaitu pin trafo yang terhubung dengan tegangan input ( VCC) biasanya 300v,dan pin yang menuju ke collector Transistor /IC regulator.
Cara pemasangan nya adalah amat sangat mudah .Regulator gacun hanya mempunyai tiga (3) jalur kabel; merah adalah VCC input yang nantinya dipasang pada titik trafo yg menuju collector TR/IC regulator.kabel hitam adalah ground ( negative) dan kabel biru adalah untuk feedback ( pendeteksi perubahan tegangan output, kabel ini bisa dipasang atau pun boleh dibiarkan saja ( itu hebatnya).
Biarkan /jangan di copot capasitor dan resistor yg berada dijalur VCC ke collector ( kapasitor/resistor osilasi trafo biasanya mulai 680pF-2n2F/2KV).
Pasang kabel hitam ke ground. pasang kabel merah ke kaki trafo collector (kabel merah ini di asumsikan sebagai pengganti collector TR/IC ),dan kabel biru ke jalur optocoupler ,jika ada.
Putar trimpot gacun pada posisi minimum ke kiri habis ( CCW ).hidupkan power supply.dan atur tegangan output regulator sebagaimana mestinya. TV biasanya 115V untuk B+ nya.5V untuk regulator DVD dll.
Amat mudah mengaplikasikannya ,coba saja baik untuk TV14-29″ , VCD/DVD atau monitor.karena modul ini sudah terbungkus sangat rapih dan terlindungi oleh casing nya yang cukup mungil.
Rabu, 15 Februari 2012
DIGITEC
DIGITEC JADUL TERANG SEBELAH
Televisi jadul memang suka aneh aneh kerusakannya,kadang setelah rusak pada satu bagian dan setelah selesai diperbaiki pada bagian tersebut muncul kembali kerusakan yang lainnya.
Kali ini tiba giliran teve jadul bermerk Digitec dengan nukuran14 inchi dengan type DM14025. Awalnya mati total. Tegangan B+ terukur 0volt,kuperiksa transistor horizontalnya ternyata masih bagus, kunyalakan tv tanpa tr horisontal dan ternyata teg B+ masih belum nongol demikian juga dengan tegangan yang lain. Usut punya usut yang eror dalah dibagian primer SMPS terdapat transistor C3807 dan A1015 dalam keadaan sekarat. Setelah kuganti tv pun menyala.Eh muncul lagi penyakit baru yakni gambarnya terang pada layar sebelah kanan dan pada sebelah kiri sangat gelap (keadaan ini sangat jelas pada posisi av tanpa signal) serta raster semutnya timbul tenggelam. Ku oprek lagi ,akhirnya kutemukan Elco 10uf/250v untuk stabilizer tegangan video 180 volt ternyata tinggal kakinya saja sedangkan bodinya entah pergi kemana. Elco 4,7/uf 160v stabilizer tegangan driver horizontal sudah bolong dan satu lagi sebuah elco pada tegangan VT 33volt berukuran 10uf/50v kakinya putus sebelah. Akhirnya dengan penggantian ketiga elco tsb kerjaan jadi kelar juga. Bayaran-bayaran-bayaran............hehehehe
DIGITEC DN 1411TN INDICATOR BERKEDIP
Kali ini giliran sebuah televisi berukuran 14 inchi nongkrong dimeja kerjaku minta dielus-elus hehehehe kayak bocah kecil aja pake dielus-elus. Maksudnya minta di servis gitu loh. Adapun merknya adalah Digitec dengan type DN 1411TN. menggunakan ic single yang lupa gak kucatat nomor serinya karena keburu cepet selesai,dan ditungguin yang punya.Keluhannya adalah gak mau nyala tapi lampu indicatornya menyala merah berkedip-kedip terus gak berhenti. Tanpa pikir lagi langsung kucopot semua baut yang mengunci cassing belakang tv ini. Kulepas semua koneksi/perkabelan yang berhubungan dengan crt dan panel televisi ini karena memang penelnya diletakkan pada pcb tersendiri,maksudku agar leluasa membolak-balikkan chasis ini saat penelusuran kerusakan. Langkah selanjutnya kuukur tegangan B+ yang seharusnya 115vdc ternyata melorot jadi 50 volt aja. Begitupun dengan tegangan 14v melorot juga jadi 1,5 volt aja. Dugaanku penyebabnya adalah tr horizontal udah minta istirahat,eh ternyata salah karna setelah kulepas tr tersebut kuukur kembali teg B+nya yang ternyata masih tetep 50volt. Kemudian kuputus semua jalur yang mengkonsumsi tegangan skunder smps kemudian kuukur lagi tegangannya masih gak nanjak. Hmmmmmmmmm ini pasti dari bagian primer smps pikirku. Dan ternyata memang benar, transistor fet regulator yyang bertitel 7N65C dalam keadaan mabok,tapi belum kelenger betul. Langsung aja kuganti dengan type yang sama karna kebetulan stok masih ada. Setelah itupun kupasang kembali semua kabel yang kulepas tadi trus tv kunyalakan,mak nyoooooooooos tv menyala sudah dan akhirnya bayaran lagi deh..........!
Televisi jadul memang suka aneh aneh kerusakannya,kadang setelah rusak pada satu bagian dan setelah selesai diperbaiki pada bagian tersebut muncul kembali kerusakan yang lainnya.
Kali ini tiba giliran teve jadul bermerk Digitec dengan nukuran14 inchi dengan type DM14025. Awalnya mati total. Tegangan B+ terukur 0volt,kuperiksa transistor horizontalnya ternyata masih bagus, kunyalakan tv tanpa tr horisontal dan ternyata teg B+ masih belum nongol demikian juga dengan tegangan yang lain. Usut punya usut yang eror dalah dibagian primer SMPS terdapat transistor C3807 dan A1015 dalam keadaan sekarat. Setelah kuganti tv pun menyala.Eh muncul lagi penyakit baru yakni gambarnya terang pada layar sebelah kanan dan pada sebelah kiri sangat gelap (keadaan ini sangat jelas pada posisi av tanpa signal) serta raster semutnya timbul tenggelam. Ku oprek lagi ,akhirnya kutemukan Elco 10uf/250v untuk stabilizer tegangan video 180 volt ternyata tinggal kakinya saja sedangkan bodinya entah pergi kemana. Elco 4,7/uf 160v stabilizer tegangan driver horizontal sudah bolong dan satu lagi sebuah elco pada tegangan VT 33volt berukuran 10uf/50v kakinya putus sebelah. Akhirnya dengan penggantian ketiga elco tsb kerjaan jadi kelar juga. Bayaran-bayaran-bayaran............hehehehe
DIGITEC DN 1411TN INDICATOR BERKEDIP
Kali ini giliran sebuah televisi berukuran 14 inchi nongkrong dimeja kerjaku minta dielus-elus hehehehe kayak bocah kecil aja pake dielus-elus. Maksudnya minta di servis gitu loh. Adapun merknya adalah Digitec dengan type DN 1411TN. menggunakan ic single yang lupa gak kucatat nomor serinya karena keburu cepet selesai,dan ditungguin yang punya.Keluhannya adalah gak mau nyala tapi lampu indicatornya menyala merah berkedip-kedip terus gak berhenti. Tanpa pikir lagi langsung kucopot semua baut yang mengunci cassing belakang tv ini. Kulepas semua koneksi/perkabelan yang berhubungan dengan crt dan panel televisi ini karena memang penelnya diletakkan pada pcb tersendiri,maksudku agar leluasa membolak-balikkan chasis ini saat penelusuran kerusakan. Langkah selanjutnya kuukur tegangan B+ yang seharusnya 115vdc ternyata melorot jadi 50 volt aja. Begitupun dengan tegangan 14v melorot juga jadi 1,5 volt aja. Dugaanku penyebabnya adalah tr horizontal udah minta istirahat,eh ternyata salah karna setelah kulepas tr tersebut kuukur kembali teg B+nya yang ternyata masih tetep 50volt. Kemudian kuputus semua jalur yang mengkonsumsi tegangan skunder smps kemudian kuukur lagi tegangannya masih gak nanjak. Hmmmmmmmmm ini pasti dari bagian primer smps pikirku. Dan ternyata memang benar, transistor fet regulator yyang bertitel 7N65C dalam keadaan mabok,tapi belum kelenger betul. Langsung aja kuganti dengan type yang sama karna kebetulan stok masih ada. Setelah itupun kupasang kembali semua kabel yang kulepas tadi trus tv kunyalakan,mak nyoooooooooos tv menyala sudah dan akhirnya bayaran lagi deh..........!
Langganan:
Postingan (Atom)